Cinta Seorang Abang

Apakah erti sebuah cinta andai hanya terungkap di bibir mulut saja...

Apakah erti sebuah cinta andai hanya diiring air mata...

Apakah erti sebuah cinta jika hanya hati membayang senyum tawanya tanpa berkongsi rasa kesakitan dan keperitan yang di laluinya?


Kini rinduku padanya hanya Allah yang tahu...

21th May 2013 jam 9.40 pg adalah saat tidak akan terpadam didalam jurnal hidupku...

Kau telah pergi meninggalkan aku dengan 1001 persoalan untuk mencari jawapannya...


Adiku,

Ingin ku ketemu didalam mimpiku...tapi siapalah diri ini untuk dihadiahkan mimpi itu sedang hanya empunya diri ini memegang nama pendosa di mata NYA...

Tiap kali rindu ini singgah di pelabuhan hati...

Pasti air mata menjadi penemanku...

Ingin saja hati ini menyalah takdir...tapi Kalimah Syahadah masih lagi ku jadikan pegangan..


Kini Lebaran kunjung tiba sekali lagi...

Terasa berat bagiku melangkah ke pusara arwah...

Hati ini terasa sesuatu yang sukar untuk aku ungkap dan ceritakan...

Keadaan hiba mungkin tidak mampu aku ubati...

Hanya mampu membiarkan kedua orang tuaku meratapi rindu kepada arwah...


Ya Allah, Kau kurniakanlah aku sedikit kekuatan...

kekuatan untuk aku terus memimpin tangan-tangan darahku terus melangkah...

ukirlah senyum bahagia diwajah mereka...

Aku sanggup Ya Allah untuk memikul segala kesedihan dan kepayahan mereka di bahuku...


Aku terlalu mencintai arwah & keluargaku Ya Allah.
Ketemukanlah aku bila mana aku menjadi tetamu MU...